KOSTATV.ID – Kesuksesan bukanlah bakat bawaan lahir, melainkan hasil dari pola asuh yang tepat. Begitulah keyakinan Michele Borba, psikolog anak dan pakar parenting asal California, Amerika Serikat. Dalam risetnya, Borba mengidentifikasi tujuh sikap kunci yang harus dimiliki anak agar tumbuh menjadi individu tangguh dan sukses.
1. Percaya Diri: Kunci Mengoptimalkan Potensi
Anak yang percaya diri lebih mampu menghadapi tantangan dan mengembangkan kemampuannya secara maksimal. Orang tua dapat menumbuhkan kepercayaan diri anak dengan memberikan dukungan positif, seperti mengatakan, “Kamu bisa!” atau “Kamu istimewa.”
2. Berempati: Memahami dan Peduli pada Orang Lain
Empati adalah kemampuan memahami perasaan orang lain, yang terbagi dalam tiga jenis: afektif, perilaku, dan kognitif. Borba menyarankan orang tua untuk sering berbagi perasaan dengan anak dan membantu mereka memberi label pada emosinya.
3. Pengendalian Diri: Mampu Bangkit dari Kegagalan
Anak perlu belajar mengendalikan emosi dan tetap fokus meskipun menghadapi kegagalan. Salah satu cara melatihnya adalah dengan teknik “jeda stres”, memberikan waktu sejenak sebelum bertindak agar mereka bisa berpikir lebih jernih.
4. Integritas: Kompas Moral dalam Hidup
Integritas membentuk karakter anak agar tetap berpegang pada nilai-nilai kebenaran. Orang tua perlu menetapkan ekspektasi sekaligus memberi ruang bagi anak untuk membangun identitas moralnya sendiri.
Baca: Manfaat Aktivitas Fisik untuk Kesehatan Mental Anak
5. Rasa Ingin Tahu: Kunci Kreativitas dan Inovasi
Anak-anak yang terbiasa mengeksplorasi hal-hal baru akan lebih adaptif terhadap perubahan. Borba menyarankan penggunaan permainan dan aktivitas kreatif seperti menggambar atau merakit benda untuk merangsang rasa ingin tahu mereka.
6. Ketekunan: Tidak Mudah Menyerah pada Tantangan
Ketekunan mendorong anak untuk terus mencoba meskipun menghadapi kesulitan. Orang tua dapat membantu dengan membagi tugas besar menjadi bagian kecil agar anak lebih mudah menyelesaikannya satu per satu.
7. Optimisme: Melihat Tantangan sebagai Peluang
Anak yang optimistis memandang kegagalan sebagai hal yang bisa diatasi, bukan hambatan permanen. Borba menekankan pentingnya pola komunikasi positif dari orang tua, karena anak sering mengadopsi cara berpikir yang mereka dengar sehari-hari.
Dengan menanamkan ketujuh sikap ini sejak dini, anak-anak akan lebih siap menghadapi dunia dan mencapai kesuksesan dalam hidup mereka.