Gaya Hidup

Kenali Penyebab Flek Hitam Sebelum Terlambat

×

Kenali Penyebab Flek Hitam Sebelum Terlambat

Sebarkan artikel ini
Kenali Penyebab Flek Hitam Sebelum Terlambat
Doc. Foto: Ilustrasi/Alodokter

KOSTATV.ID – Flek hitam atau bintik gelap pada wajah sering kali menjadi keluhan umum, terutama di usia paruh baya. Meskipun bukan kondisi medis yang membahayakan, keberadaan flek hitam dinilai cukup mengganggu secara estetika dan kerap menurunkan rasa percaya diri penderitanya.

Pakar dermatologi menyebutkan bahwa paparan sinar matahari dalam jangka waktu panjang masih menjadi penyebab utama kemunculan flek hitam pada kulit. Area yang paling sering terdampak adalah wajah, tangan, dan bagian tubuh lain yang terpapar langsung sinar UV.

Proses Terjadinya Flek Hitam

Secara medis, flek hitam disebabkan oleh produksi melanin yang berlebihan di kulit. Melanin adalah pigmen alami yang menentukan warna kulit seseorang. Ketika jumlahnya meningkat secara tidak merata, akan terbentuk bintik-bintik gelap pada permukaan kulit.

Selain karena paparan sinar UV, sejumlah faktor lain juga dapat memicu hiperpigmentasi, antara lain:

1. Masalah kulit tertentu

Sejumlah kondisi dermatologis dapat memicu flek hitam. Misalnya hiperpigmentasi pascainflamasi, melasma yang umum terjadi pada ibu hamil, hingga penyakit langka seperti melanosis Riehl dan poikiloderma of Civatte.

2. Efek samping obat

Beberapa jenis obat juga diketahui meningkatkan sensitivitas kulit terhadap matahari. Ini termasuk obat estrogen, antibiotik tetrasiklin, serta obat untuk gangguan jantung dan kejang.

Baca: Atasi Rambut Lepek, Ini Cara Memilih Shampo yang Tepat Menurut Ahli

3. Kondisi medis khusus

Flek hitam bisa menjadi indikator dari kondisi yang lebih serius seperti penyakit hati, Addison, atau gangguan hormonal seperti tumor hipofisis.

4. Faktor genetic

Orang dengan kulit terang dan rambut pirang atau merah cenderung lebih rentan mengalami bintik-bintik hitam, terutama di usia lanjut. Dalam istilah awam, kondisi ini dikenal sebagai sun spot atau liver spot.

5. Lingkungan geografis

Tinggal di wilayah beriklim tropis atau dekat dengan garis khatulistiwa juga meningkatkan risiko timbulnya flek hitam akibat tingginya intensitas sinar matahari yang diterima kulit setiap hari.

Tidak Berbahaya, Tapi Perlu Diwaspadai

Meskipun flek hitam umumnya bersifat jinak, ahli kesehatan menyarankan untuk tetap melakukan pemeriksaan rutin, terutama jika bintik gelap tampak berubah warna, ukuran, atau bentuk. Sebab, dalam beberapa kasus, perubahan pigmentasi kulit bisa menjadi tanda awal dari masalah kulit yang lebih serius.

Perawatan untuk menghilangkan flek hitam kini tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari krim pencerah hingga prosedur medis seperti laser dan peeling kimia. Namun, pencegahan tetap menjadi langkah terbaik. Selain itu, gaya hidup sehat dan hidrasi kulit yang cukup juga turut berperan menjaga kecerahan alami kulit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!