Edukasi

Puisi-Puisi Literasi yang Menginspirasi dan Mencerahkan

×

Puisi-Puisi Literasi yang Menginspirasi dan Mencerahkan

Sebarkan artikel ini

Kostatv.id – Hari Buku Nasional, yang diperingati setiap tanggal 17 Mei, menjadi momentum penting untuk merayakan dan meningkatkan budaya literasi di Indonesia. Hari ini dipilih bertepatan dengan hari berdirinya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia pada tahun 1980. 

Perayaan Hari Buku Nasional bukan hanya sekadar seremonial, melainkan juga ajang untuk menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya membaca dan menulis dalam kehidupan sehari-hari.

Hari Buku Nasional pertama kali dicanangkan oleh Menteri Pendidikan Nasional, Abdul Malik Fadjar, pada tahun 2002. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan minat baca di kalangan masyarakat Indonesia yang saat itu tergolong rendah. 

Melalui peringatan ini, diharapkan masyarakat semakin menyadari pentingnya literasi sebagai pondasi untuk kemajuan bangsa. Literasi yang baik tidak hanya membantu individu memahami informasi, tetapi juga meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif.

Berikut 5 contoh puisi penuh makna untuk meningkatkan budaya literasi dalam rangka memperingati Hari Buku Nasional:

1. “Jendela Dunia”

Di balik lembaran kertas,

terbentang luas dunia,

membuka jendela ke segala arah,

mengantar kita ke segala penjuru.

Setiap kata, setiap kalimat,

merangkai jembatan pengetahuan,

menghubungkan masa lalu dengan masa kini,

menyongsong masa depan yang gemilang.

Baca: 5 Puisi Indah untuk Hari Keluarga Internasional

2. “Sang Pembaca”

Di sudut ruangan yang hening,

sebuah buku terbuka di tangan,

mengalirkan kisah tanpa batas,

mengajak terbang di alam imajinasi.

Sang pembaca menjelajah,

dari zaman purba hingga antariksa,

menyerap hikmah di setiap halaman,

mengisi relung jiwa dengan makna.

3. “Literasi Adalah Cahaya”

Di gelapnya ketidaktahuan,

literasi menjadi lentera,

menuntun langkah yang ragu,

menyulut api semangat belajar.

Buku adalah sahabat setia,

menyimpan sejuta pelajaran,

dalam tulisan yang abadi,

mengguratkan jejak keabadian.

4. “Bangkitlah, Bangsa Membaca”

Bangkitlah, wahai bangsa,

genggam erat buku di tangan,

dengan membaca, kita belajar,

menggapai cita dan harapan.

Setiap halaman yang dibuka,

adalah langkah menuju kemajuan,

dengan literasi, kita membangun,

Indonesia yang cerdas dan gemilang.

5. “Perpustakaan Hati”

Di perpustakaan hati,

tersimpan sejuta mimpi,

dalam buku-buku kehidupan,

mengajari kita tentang cinta dan harapan.

Setiap buku adalah guru,

menyampaikan pelajaran hidup,

dengan membaca, kita mengenal,

diri sendiri dan dunia di luar sana.

Hari Buku Nasional menjadi pengingat pentingnya meningkatkan budaya literasi di Indonesia. Melalui berbagai upaya dan inisiatif, kita dapat membangun masyarakat yang lebih cerdas, kritis, dan kreatif. 

Literasi bukan hanya tentang membaca dan menulis, tetapi juga tentang memahami dan mengaplikasikan pengetahuan untuk kemajuan diri dan bangsa. Dengan semangat Hari Buku Nasional, mari kita bersama-sama menumbuhkan budaya literasi yang kuat di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!