Olah Raga

PSSI Tingkatkan Alokasi Dana Menjadi Rp500 Juta per Asosiasi Provinsi

×

PSSI Tingkatkan Alokasi Dana Menjadi Rp500 Juta per Asosiasi Provinsi

Sebarkan artikel ini

Kostatv.id – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan peningkatan alokasi dana untuk asosiasi provinsi (asprov) dari sebelumnya Rp300 juta menjadi Rp500 juta per asprov. Kebijakan ini bertujuan mendukung program pengembangan sepak bola di tingkat daerah.

“Kalau tahun kemarin kami mendukung program asprov dengan dana Rp300 juta per asprov, tahun ini kami coba untuk berikan Rp500 juta,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sebagaimana dilansir dari laman Antara, Selasa (11/6/2024).

Erick menyampaikan bahwa penambahan dana ini dilakukan untuk memperkuat pendanaan program pengembangan olahraga di daerah, khususnya sepak bola, dari tingkat bawah. 

Penambahan alokasi ini didukung oleh peningkatan penerimaan PSSI yang mencapai surplus Rp49 miliar. “Dari dana yang terkumpul ada kelebihan Rp49 miliar. Saya rasa PSSI ini pertama kali punya dana lebih,” ujarnya.

Pihaknya juga menjelaskan bahwa surplus dana tersebut tidak hanya dialokasikan untuk mendukung program asprov tetapi juga digunakan untuk mencicil utang PSSI sebesar Rp90 miliar kepada kreditur. 

“Saat ini, PSSI telah mencicil sebesar Rp20 miliar, dengan sisa utang sebesar Rp70 miliar yang ditargetkan akan lunas dalam satu hingga dua tahun mendatang,” jelasnya.

Baca: PSSI Pastikan Pertahankan Shin Tae-yong Setelah Sukses Capai Target

Selain mencicil utang, surplus dana juga dimanfaatkan untuk mengupayakan komersialisasi lebih lanjut terhadap tim nasional Indonesia dan mendukung berbagai program pengembangan sepak bola di Tanah Air.

“PSSI terus melakukan komersialisasi terhadap tim nasional Indonesia agar bisa menambah pendapatan untuk pengembangan sepak bola di Tanah Air,” katanya.

Tak hanya itu saja, Erick Thohir juga mengungkapkan bahwa PSSI aktif mencari dukungan pendanaan dari pihak swasta serta berbagai pihak yang peduli terhadap perkembangan sepak bola Indonesia. 

Langkah ini diharapkan dapat membantu memperkuat basis pendanaan PSSI dan meningkatkan kualitas program pengembangan sepak bola di Indonesia.

“Tentu kami dari PSSI tidak hanya bersantai-santai. PSSI hari ini pun mayoritas pendanaan itu kita lakukan dari dukungan komersialisasi pada tim nasional, maupun dukungan swasta dan pihak lain yang melakukannya,” pungkasnya.

Peningkatan alokasi dana untuk asprov ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada pengembangan sepak bola di daerah, memperkuat pembinaan pemain muda, dan meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!