Sosial

Pembangunan Kantor Presiden di IKN Rampung, Kapan Jokowi Pindah?

×

Pembangunan Kantor Presiden di IKN Rampung, Kapan Jokowi Pindah?

Sebarkan artikel ini

Kostatv.id – Proyek pembangunan Kantor Presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi rampung dengan selesainya pemasangan bilah sayap Burung Garuda pada Minggu (21/7/2024) malam. Penandaan ini dilakukan dengan pemasangan bilah ke-4.650 yang menandai topping off di Sayap Barat Selubung Garuda.

“Alhamdulillah, malam ini kita akan melakukan pemasangan bilah ke-4.650 yang menandai selesainya pembangunan garuda kita,” ungkap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Pelaksana Tugas Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono.

Pemasangan ini merupakan langkah akhir dalam pembangunan struktur besar ini, yang terletak di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Burung Garuda Raksasa di kantor presiden dirancang dengan bentang sayap sepanjang 177 meter dan tinggi 77 meter. Proses pemasangan bilah garuda dimulai pada 17 September 2023, dengan simbolisme penting bagi proyek IKN.

Terkait rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mulai berkantor di IKN, masih ada ketidakpastian. Basuki Hadimuljono menyebutkan bahwa Jokowi dijadwalkan mengunjungi IKN pada awal Agustus.

“Pak Jokowi (ke IKN) tanggal 4 sampai 8 Agustus. Namun, jadwal ini masih bersifat tentatif dan dapat berubah,” katanya.

Baca: Infrastruktur Belum Siap, Jokowi Tunda Pemindahan Kantor Presiden ke IKN

Presiden Jokowi sebelumnya juga menanggapi pertanyaan mengenai kemungkinan berkantor di IKN pada bulan Juli. Dalam sebuah pernyataan, Jokowi mengatakan masih menunggu “lampu hijau” sebelum memindahkan kantor, tanpa memberikan detail lebih lanjut tentang apa yang dimaksud dengan lampu hijau tersebut.

“Begitu ada lampu hijau siap, saya akan berkantor,” ujar Jokowi setelah membuka Piala Presiden 2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

Sebelumnya, Jokowi juga mengungkapkan bahwa ia akan mulai berkantor di IKN setelah semua infrastruktur dasar siap, termasuk rumah kediaman, fasilitas air, dan listrik. Namun, proses penyambungan fasilitas ini masih memerlukan waktu. 

“Ruang tidurnya sudah disiapkan, air dan listrik juga dalam proses,” katanya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Jokowi juga mencatat adanya kemunduran dalam pembangunan di IKN, sebagian besar disebabkan oleh cuaca dan curah hujan yang tinggi. Meskipun demikian, proses pembangunan terus berlangsung untuk memastikan kesiapan IKN sebagai ibu kota baru Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!