KOSTATV.ID – CIAMIS – Penjabat Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kabupaten Ciamis, Tino Armyanto, menerima penghargaan atas terbentuknya Tim Tanggap Insiden Siber (CSIRT) Kabupaten Ciamis dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Launching Bersama Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) tahap ke-4 tahun 2024 yang diadakan oleh BSSN di Depok, Jawa Barat.
Pada kesempatan tersebut, tidak hanya CSIRT Kabupaten Ciamis yang diresmikan, namun juga CSIRT dari 31 kabupaten dan kota lain di seluruh Indonesia, termasuk Badan Karantina Indonesia dan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Dalam acara ini, Engkus Sutisna menerima secara langsung surat tanda registrasi dan plakat penghargaan dari Kepala BSSN, Letnan Jenderal TNI (Purn) Hinsa Siburian.
“Pentingnya keamanan data dalam dunia siber yang semakin krusial, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang menekankan pentingnya melindungi data di era digital,” ujar Hinsa.
Baca: Pj Bupati Ciamis Resmikan Puncak Bulan Inklusi Keuangan 2024
Letnan Jenderal Hinsa juga menegaskan bahwa ancaman keamanan tidak lagi hanya terjadi dalam bentuk perang konvensional, tetapi juga di dunia siber.
Menurutnya, serangan siber bisa merusak stabilitas dan keamanan suatu negara, sejalan dengan apa yang pernah diungkapkan oleh Bapak Persandian Negara, Mayjen TNI Dr. Roebiono Kertopati: “Kekhilafan satu orang saja sudah cukup menyebabkan keruntuhan negara.”
Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Sulistyo, menjelaskan bahwa peluncuran tim siber secara serentak ini merupakan hasil kerja keras dari setiap tim tanggap insiden siber yang dibentuk melalui tahapan-tahapan yang sudah ditetapkan. “Pembentukan ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan siber di tingkat daerah,” katanya.
Kadiskominfo Kabupaten Ciamis, Tino Armyanto, dalam sambutannya menyatakan bahwa pembentukan CSIRT Kabupaten Ciamis adalah langkah konkret pemerintah daerah dalam menjamin keamanan data dan informasi.
“Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Kabupaten Ciamis untuk menghadapi tantangan dan ancaman dunia siber secara proaktif, guna melindungi keamanan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Tino.